Jumat, 05 April 2013

Sky Tree Tower

Hai~

Saa, mimin mau ngebahas soal Sky Tree Tower *jenjeeeeng~*
Liat gambarnya dulu deh :

          


Sky Tree Tower apaan min? Sky Tree Tower itu saingannya Tokyo Tower yang baru selesai dibangun 22 Februari 2010, namun baru dibuka tanggal 22 Maret 2012 setelah beberapa kali tahap pengujian.


Saingannya Tokyo Tower? Emang sama min sama Tokyo Tower? 
Yup betul! Fungsinya sih sama kaya toktow cuma bedanya sky tree lebih tinggi.

Emang apaan fungsinya min? Itu loh sebagai tower penyiaran sama observasi. Yang dilantai dasarnya ada tempat makan, gallery, museum gitu.


Kenapa Tokyo Towernya diganti sama Sky Tree Tower? Karena fungsi utamanya Tokyo Tower sendiri sudah semakin menurun seiring berkembangnya zaman. Tokyo Tower ga cukup tinggi buat nyiarin televisi terrestrial digital soalnya udah dikelilingi sama banyak bangunan-bangunan tinggi.

Berapa tingginya min? Kalau Tokyo Tower tingginya 333m sedangkan Sky Tree Tower, tingginya 634 m, dan jadi menara paling tinggi didunia.
 

Nama Sky Tree Tower sendiri sebenernya banyak banget pilihan sebelum akhirnya diputuskan dibangun dengan nama sky tree tower mulai dari Tokyo Edo towe, Rising tower, Mirai Tawā, Yumemi Yagura (Dream lookout), Rising East Tower dan Skytree Tower (tanpa spasi).
Setelah divoting yang menang Skytree Tower~. Entah kenapa saat perusahaan yang membangun ini menuliskan namanya, namanya jadi Sky Tree Tower dengan spasi.

Di Sky Tree Tower ini, seperti yang mimin bilang kaya Tokyo Tower, ada lantai pengamatan, dan lantai pengamatannya dibuat dari kaca.  Kita bisa mengamati atau menikmati pandangan 360 derajat.
  

Bukan Jepang namanya kalau ga keren teknologinya. Jadi di Sky Tree Tower ini juga ada layar-layar digitalnya. Layar-layar digital dipasang memanjang di tempat pengamatan untuk memperlihatkan pemandangan dari posisi di mana pengunjung berdiri.

Sky Tree Tower sendiri dibangun di Sumida, Tokyo. tempat itu katanya sih rawan gempa. Jadi struktur bangunan yang dipake yang anti gempa. Jadi saat ada gempa pengunjung yang ada didalam sky tree tower cuma akan merasakan 50% dari efek gempa itu sendiri.

Udah tau rawan gempa kok dibangun disitu? Sumida, atau tempat Sky Tree ini tuh sepi pengujung, jadi pemerintah jepang sengaja bikin situ biar ga terlalu sepi juga daerahnya. dan biar penghasilan hasil pariwisata daerahnya meningkat. Pemerintah Jepang kan pasti juga ga mau rugi.

Sky tree tower lebih indah kalo malem. Liat deh : 
  


Sky Tree juga kaya Tokyo Tower sih. Lampu penerangannya sering ganti-ganti warnanya.

Di ketinggian 350m keatas, itu adalah lantai pengamatannya dari sini nih keliatan pemandangan kota Tokyo dan kota-kota sekitarnya. Diketinggian 350m kapasitas pengunjungnya 2000 orang di 450 m kapasitanya 900 orang dan lantai pengamatan tertinggi sekitar 200 orang.

Mirip kaya Tokyo Tower lah, dibagian paling atas tempat pengamatan teratas itu tempat alat-alat penyiaran diletakkan.


Buat dewasa harga masuknya 2000 yen. Kalau mau sampai lantai pengamatan diketinggian 450m ditambah lagi 1000 yen, total 3000 yen. Sekitar 350ribuan.
kalau 4-5 thn 600yen (HTM aja)
6-11 thn 900yen (HTM aja)
12-17 1500yen (HTM aja)

 
oke mimin cukupkan yaaa
sampai bertemu di postingan selanjutnya
jya ne~

0 comments:

Posting Komentar